Skip to main content
Cara pemberian obat melalui parenteral
- pengkajian, pengkajian meliputi:
- catatan medis
- SOP ( standar operating prosedur)
- kondisi kulit klien (misal: adanya kemerahan, hematoma, scar, bengkak, abrasi, lesi, bulu yang berlebihan)
- riwayat alergi
- resiko injuri berhubuingan dengan reaksi alergi.
- kurang pengetahuan berhubungan dengan prosedur pemberian obat.
- Tujuan: mengurangi masalah kesehatan yang dialami pasien.
- Kriteria hasil:
- pasien tidak menunjukkan tanda2 reaksi lokal dan sistemik
- masalah kesehatan pasien teratasi.
- Persiapan obat denga ampul dan vial: peralatan:
- obat vial atau ampul
- spuit dan jarum suntik
- kasa alkohol
- cek catatan medis, seperti: nama pasien, nama obat, dosis dan waktu serta rute pemberian obat
- cuci tangan
- persiapkan obat dan peralatan yang diperlukan
- kaji riwayat alergi pasien
- cek obat sekali lagi dan sesuaikan dengan catatan medis
- minta pasien untuk menyebutkan namanya
- jelaskan tetang pemberian obat dan prosedurnya
- persiapkan injeksi dari ampul,jentik bagian leher ampul dengan jari
- letakkan kasa alkohol pada leher ampul dan patahkan
- letakkan ampul pada permukaan datar lalu tarik obat atau balik ampul lalu tarik obat dari ampul menggunakan spuit
- posisisikan pasien sehingga menjadi relaks
- usap area yang akan diinjeksi dengan kapas alkohol mulai dari tengah dan rotasi keluar dan biarkan mengering
- lepaskan tutup spuit dan tahan spuit antara jempol dan ibu jari pada tangan dominan
- injeksikan pada area yang akan diinjeksi
- masase lokasi injeksi, kecuali: ketika menginjeksikanheparin atau insulin
- buang jarum suntik ditempat yang telah disediakan
- rapikan alat lalu cuci tangan
- dokumentasikan tindakan,dosis, rute, lokasi,tanggal dan waktu pemberian dengan nama jelas.
- klien menunjukkan tidak ada tanda-tanda reaksi lokal dan sistemik
- dokumentasi
Comments
Post a Comment